Artikel & Foto: Tommy Wahyu Utomo
Memiliki lebih dari 17.000 pulau yang menaungi 34 provinsi, 300 suku, dan menghasilkan lebih dari 700 bahasa, maka tak berlebihan rasanya jika kita menyebutkan Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan budaya nan besar. Sejak zaman nenek moyang dulu, warisan budaya tersebut diteruskan secara turun-menurun hingga kini, kita lah yang bertugas untuk memegang tongkat estafet tersebut. Hal itu yang dilakukan oleh salah satu badan seni otonom Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI), Narthana Budaya. Di tahun ketiganya berdiri, untuk pertama kalinya komunitas tari terbesar di FIB UI tersebut akan menyelenggarakan misi budaya ke Republik Ceko berupa pengenalan tarian tradisional Indonesia ke Eropa pada Agustus 2015. Guna melepas keberangkatan Narthana Budaya Ke Republik Ceko, pada 2 Mei 2015 dilaksanakan pagelaran tari bertajuk Baswara Gumita Nuswapada yang diisi dengan enam jenis tarian dari berbagai daerah di Indonesia. Keenam tarian tersebut adalah Smara Purnama (Sunda), tari Tok Prang (Minang), Kinang Kilaras (Betawi), Enggang (Kalimantan), dan Topeng Ireng (Jawa Tengah). Pada pergelaran tari yang dilaksanakan di Auditorium FIB UI tersebut, sebanyak 20 penari serta belasan pemusik yang berasal dari mahasiswa/wi FIB UI dilibatkan untuk mempersembahkan penampilan terbaiknya di hadapan kurang lebih 300 penonton.
Koregrafer pergelaran tari ini dimotori oleh Ery Yovan Anggara, salah satu koreografer terbaik organisasi Warna Indonesia . Sedangkan yang diberi kepercayaan untuk menjadi project officer pertunjukan kali ini adalah Mutiara Fallahdani, yang tak lain merupakan salah satu anggota Narthana Budaya sendiri. “Baswara Gumita Nuswapada sendiri diambil dari bahasa Sansekerta yang berarti Cahaya Budaya Nusantara, sesuai dengan moto kami dalam misi budaya bulan Agustus nanti,” papar Mutiara. Banyak hal unik dan menarik yang terjadi selama pertunjukan berlangsung. Semisal saja ketika penonton yang menghadiri venue diminta untuk turut ambil bagian dalam pergelaran dengan bertepuk tangan sesuai ritme yang telah diajarkan pada salah satu tarian. Melalui pergelaran tari yang dilaksanakan ini, diharapkan para delegasi yang akan berangkat lebih siap lagi dalam mempertunjukkan kekayaan budaya Indonesia kepada masyarakat Republik Ceko. Selain itu, pergelaran tari ini juga diharapkan dapat menarik minat para sponsor yang sesuai dengan visi dan misi Narthana Budaya untuk bersedia bekerja sama demi suksesnya misi budaya tersebut.