Artikel & Foto: Akbar Keimas Alfareza
Banyaknya genre musik yang sedang melambung seperti electronic dance music, trance, house, dan progresive sound tidak menghilangkan fanatisme para pecinta lantai dansa akan musik disko era 80-an yang merupakan cikal bakal musik dansa. Dan di tengah kerinduan masyarakat pada era 80 dan 90-an saat ini, semakin menggema pula musik disko di lantai-lantai dansa,
Dan Seputar Event pun berkesempatan untuk menikmati kemeriahan era 80-an pada 17 Mei 2015, ketika X2 bersama Metalusi mempersembahkan sebuah acara yang membawa para generasi 80-an untuk kembali ke lantai dansa. Acara yang bertajuk "80's Disco Fever" ini dimulai pukul 23.00 WIB. Meskipun mundur dari jadwal semula, yakni pukul 19.00 WIB, namun antusiasme para party goers generasi 80-an ini tidak surut. Para pengunjung yang datang pun seakan kembali ke masa kejayaan ketika di masa muda mereka. Event ini menjadi momen di mana mereka dapat tertawa dan menikmati rangkaian acara sekaligus menjadi ajang temu kangen antar sahabat lama.
Dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, para generasi 80-an ini pun dengan semangat menyanyikannya bersama-sama. Setelah tidak sabar menunggu akhirnya bintang tamu yang ditunggu-tunggu pun hadir di atas panggung, Wong Pitoe.
Meskipun sudah lama absen dari jagad dunia hiburan, grup musik Wong Pitoe tidak kehilangan tajinya dihadapan para penggemar setianya. Penampilan grup musik Wong Pitoe dengan lagu-lagunya yang nge-beat mampu menghidupkan suasana dan mengajak hadirin yang hadir untuk "melantai." Ratusan hadirin yang hadir tampak larut dalam lantunan lagu yang dibawakan dan berjoget di sisi kanan dan kiri panggung.
Acara ini juga dimeriahkan oleh beberapa artis lain, semisal Keith Martin, Lala Suwages, dan Dj Jockey Saputra. Tak hanya menghadirkan kemeriahan, di tengah berkembangnya beragam genre musik baru acara ini tak ayal membawa warna sendiri dan menghidupkan kembali gelora disko di era milenium ini.