Artikel & Foto: Tommy Wahyu Utomo
Event yang sukses diawali dengan ide yang kreatif. Namun tentu tidak sekadar ide yang kreatif saja, melainkan konsep yang direncanakan pun harus dibuat sematang mungkin. Lalu ketika konsep yang matang tersebut dipegang oleh orang-orang yang mengerti akan ruang lingkup event tersebut, barulah eksekusinya dapat berjalan secara lancar sesuai perencanaan di awal. Bisa dibilang, industri event di Indonesia semakin hari semakin berkembang. Hal ini dibuktikan dengan diselenggarakannya bermacam perhelatan seni baik itu konser musik, pameran, ataupun event semacamnya yang diselenggarakan oleh berbagai event organizer (EO) yang banyak lahir belakangan ini. Hadirnya EO saat ini juga untuk mengakomodasi kebutuhan pasar yang makin lama kian beragam dan kompleks. Melihat kondisi ini, tentu banyak kalangan yang ingin terjun ke dunia ini baik karena tujuan ekonomi ataupun digerakkan oleh passion. Terkait dengan hal tersebut, Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mercubuana mewadahi para penggiat event untuk turut serta mengetahui bagaimana perencanaan event yang baik melalui talk show dengan pembicara yang mumpuni di bidangnya. Sebut saja Yuda Perdana yang merupakan brand manager event organizer sekaligus promotor kenamaan, Ismaya Live dan juga Pandji Pragiwaksono yang terkenal sebagai rapper, aktivis sosial juga artis yang selalu muncul dengan ide-ide barunya di dunia hiburan.
Dalam talk show ini dibahas banyak hal mulai dari bagaimana membuat perencanaan event yang realistis hingga ke urusan pendanaan yang pasti berkaitan dengan sponsor. Pada kesempatan ini Yuda Perdana menjelaskan bahwa kekuatan finansial Ismaya sendiri dapat berdiri tegak karena proposal yang mumpuni. Menurutnya proposal yang baik di mata calon sponsor adalah proposal yang realistis, menyampaikan rekam jejak penyelenggara event, dan harus memiliki celah kosong bagi si calon sponsor turut serta dalam menyumbangkan ide di event tersebut. Talk show yang diberi judul “How to Make a Successful event” ini dilaksanakan pada Minggu 14 Juni 2015, di D’Cost VIP kawasan Gambir, Jakarta Pusat. Tak hanya serius membahas perencanaan event, dalam topik pembicaraannya Pandji dan Yuda juga membagikan pengalaman masing-masing mengenai sepak terjang mereka di dunia event. Pengalaman tersebut disampaikan secara atraktif, dan diselingi oleh humor-humor segar yang membuat suasana talk show semakin menarik dan hangat. Setelah talk show digelar, kemudian giliran Rio Febrian yang menghibur seluruh peserta dengan tembang-tembang andalannya. Meskipun kita tahu kalau kebanyakan lagu Rio Febrian bercerita tentang “kegalauan,” namun menariknya para peserta tetap bernyanyi bersama Rio Febrian dengan semangat dan suka cita. Hal ini tak lain disebabkan oleh aksi panggung Rio yang sangat interaktif dengan para peserta talk show tersebut.
