50 hingga 100 tahun lalu masyarakat dunia mengambil langkah radikal agar semua orang dapat menguasai bahasa tertulis, dan kita menyaksikan betapa saat ini mereka yang buta huruf terpinggirkan. Kini, di dunia yang berubah dengan cepat, kita mencapai titik balik lain dalam sejarah. Semua orang tentu harus menguasai aksara dan matematika, tetapi itu saja tidak cukup.
Sekolah Pembaharu Muda berupaya mengusung paradigma baru terhadap keterampilan yang diperlukan generasi muda abad 21. Antara lain: _*penguasaan matematika dengan cara menyenangkan agar anak mampu berinovasi di tengah pesatnya kemajuan teknologi; pemahaman nilai perdamaian agar mampu bersikap welas asih di tengah maraknya konflik dan kekerasan; serta penguasaan empati sebagai “literasi dasar” agar anak peduli kemudian mampu melahirkan solusi.*_
Semua orang perlu bekerja sama untuk melahirkan Generasi Pembaharu, yang tumbuh dengan keterampilan untuk menciptakan perubahan. Kami mengundang para guru, orang tua, anak-anak usia Sekolah Dasar untuk terlibat dalam pesta kolaborasi pendidikan bertajuk *“Festival Sekolah Pembaharu Muda”*. Ajak anak-anak berlomba matematika dengan konsep GASING (gampang, asyik, menyenangkan), bermain sambil belajar 12 nilai perdamaian di wahana PEACE ZONE, serta meresapi cerita-cerita perubahan (stories of change) dari para Pembaharu Muda (changemakers).
Festival Sekolah Pembaharu Muda berlangsung pada *Sabtu, 29 Juli 2017, pukul 10 – 16 WIB, di Mall @ Alam Sutera Tangerang.* Acara ini gratis dan terbuka untuk umum.
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi:
*Wilibro (0813 8611 4911),*
*Lina (0816 1693 539),*
*Ani (0813 2271 7053)*
Bersama kita wujudkan dunia di mana semua orang mampu menjadi agen perubahan, tempat kita semua dapat berkontribusi sesuai potensi masing-masing dan hidup bahagia.
