Jagongan Wagen PSBK Edisi Desember 2018
"Human?"
Choreographed by:
Kiki Rahmatika
Dramaturg: Sal Murgiyanto
Dancers:
Yussi Ambar Sari | Venny Agustin Hidayat | Fetri Ana Rachmawati
Dhea Indres Narulita | Adi Putra Cahya Nugraha | Dwi Cahyono
Production Team:
Bangkit Sanjaya (production manager) | Yoga Nugraha Usmad & Adrian Ade (music) | Paem (costum) |RI. Aspagura (Instalation) |Ulfa (Stage Desainer) | Ninis (Stage manager)
Jumat, 14 Desember 2018, Pukul 19.30 WIB
Padepokan Seni Bagong Kussudiardja (PSBK) menghadirkan pertunjukan karya peraih ke-4 Hibah Seni PSBK 2018, Hujan Hijau Dance-Lab, sebuah komunitas tari interdisiplin dan interkultural yang berkonsentrasi pada riset tentang budaya nusantara, berjudul Human? Didirikan oleh Kiki Rahmatika pada 7 Mei 2015 di Lampung, Hujan Hijau Dance-Lab aktif di berbagai konferensi Internasional, seperti International Conference Asia Pacific of Art Studies (ICAPAS), International Conference Performing Arts (ICPA), International Conference on New Findings On - Humanity and Social Sciences (Belgia, Belanda dan Prancis). Kiki Rahmatika sebagai seniman penggagas karya ini aktif berkarya, memberi workshop, meneliti, dan menulis, serta dua tahun belakangan ini aktif sebagai artistic director di Hujan Hijau Dance-Lab. Beberapa koreografinya telah dipentaskan di Asia Tri, Jogja International Street Performance, dan Art Jogja.
Karya tari ini mengangkat fenomena fitnah dan pembunuhan karakter terhadap pendidikan yang terjadi akhir-akhir ini. Padahal pendidikan memberikan banyak ruang agar kita dapat menjadi manusia dan memanusiakan manusia. Akan tetapi kaum terdidik sendiri kadang melakukan hal melenceng dan dengan sengaja menggunakan kemampuannya untuk melakukan perbuatan-perbuatan yang justru tidak meninggikan harkat kemanusiaan.
Human? mencoba memaparkan beberapa perjalanan penelitian dari Hujan Hijau Dance-Lab tentang praktik pendidikan di beberapa bagian daerah, seperti di Sumatera, Jawa, Sulawesi, dan Kalimantan. Memberi ruang untuk kembali memaknai pendidikan sebagai praktik yang memanusiakan peserta didik dan pendidik, yang selama ini tidak jarang telah ditempeli praktik komoditi.