Keberhasilan atau kegagalan manajemen proyek sangat tergantung pada seorang project manager. Seorang manajer proyek yang baik memiliki karateristik kemimpinan berupa kompetensi/keterampilan yang cukup banyak. Seorang project manager tidaklah cukup jika hanya memiliki knowledge, tools and techniques yang telah dikenal sebagai good practice pada pengelolaan proyek karena diperlukan keahlian khusus dan keahlian manajemen yang baik pula.
Salah satunya dalam tata kelola Manajemen Risiko dan Kepatuhan (Risk and Compliance Management). Manajemen Risiko dan Kepatuhan dinilai sangat menunjang perkembangan bisnis suatu entitas usaha, salah satunya bagi instansi keuangan yang memilki risiko kejahatan cukup tinggi. Manajemen Risiko dan Kepatuhan sangatlah penting guna mengidentifikasi berbagai risiko yang bisa muncul dalam proses bisnis yang berjalan.
Dengan mengimplementasikan Manajemen Risiko dan Kepatuhan yang baik perusahaan dapat menghindari dan menggurangi (mitigasi) terjadinya kejahatan, salah satunya kejahatan keuangan (Financial Crimes). Saat ini Financial Crime atau kejahatan di bidang Keuangan sendiri berkembang dari bentuknya yang paling sederhana, bermula dari kejahatan narkotic kemudian berlanjut kepada pencucian uang (money laundring). Dan sekarang berkembang menjadi cybercrime dan intelectual crime. Digitalk kali ini kami akan membahas bagimana seorang Project Manager dapat mengoptimalkan Risk and Compliance Project Management dengan baik, dan apa pengaruhnya terhadap penjegahan kejahatan bagi instansi keuangan atau perusahaan jika Risk and Compliance Project Management tidak dijalankan dengan baik. Ikuti digitalk “How to Optimize Risk and Compliance Project Management in Preventing Financial Crimes” dan dapat kan insight menarik seputar “Risk and Compliance Project Management” langsung dari pakar yang sudah berpengalaman. Daftar Sekarang, dengan klik link berikut ini :http://bit.ly/digitalkbyanabatic5 , Gratis! Dapatkan digital sertifikat dan free digital voucher untuk peserta yang beruntung!